Beberapa waktu lalu aku ke Jakarta dan thank to my brother udah ngajakin ngicip-icip ke tempat kuliner yang satu ini. Namanya Ojju, alamatnya di Mall Kota Kasablanka Food Society Lantai UG, Jalan Casablanca Kav. 88, Jakarta Selatan. Kita kesana malem dan bukan weekend jadi tempatnya pas nggak lagi ramai, soalnya katanyanya bisa sampai antri kalau makan disini. Seperti namanya, Ojju menyediakan berbagai makanan Korea. Tempatnya nyaman buat makan dan pelayanannya bagus. Waktu itu kita pesen beberapa menu, yuk kita bahas satu-satu:
Coklat Bingsoo (IDR 39.0)
Kalau di Korea, bingsoo ini artinya es. Penyajiannya unik. Pas baru dianterin pramusajinya, dari es ini keluar asap-asapnya gitu. Topping atasnya ada coklat kotak, coklat bubuk, koko krunch, kacang, coklat leleh, sama coklat stick pocky. Terus di bawahnya barulah esnya, warnanya putih, dominan susu sih rasanya dan itu enak, nggak eneg.
Nasi gorengnya ini toppingnya cuma telur, irisan seawed, jagung, sama ada kejunya. Sama pramusajinya nanti nasi telor yang meleleh indah harus dihancurkan dan diaduk-aduk jadi satu sama kejunya. Menurutku rasanya biasa aja, nggak pedes, gurih dikit, rasa asem kimchi dikit. Lebih enak nasi goreng rumahan. hehe..
Menu ini menyajikan smoked beef yang digulung trus dalemnya ada keju melted dan dikasih alas daun mint. Di tengah-tengah piring itu ada potongan kimchinya. Ini pertamanya nyoba si makan dibungkus-bungkus daun gitu kayak di drakor hahaa.. Dan rasanya jrengjreng.... mungkin bagi kita rasa daunnya agak aneh, sampai-sampai adekku makannya ngga pakai daunnya. Aku masih bisa sih masuk tu daun, tapi habis itu kayak ngebekas nggak ilang-ilang rasa daun mintnya. Susah dijelasin rasanya. Kalo rasa kimchinya masih not good buatku, pahit, asem, pedes dikit. Emang nggak cocok aku makan kimchi. hehe.. nyerah
Ini nih menu yang katanya jadi andalannya Ojju. Seperti namanya, menu ini menyajikan sayap ayam dibumbu merah khas Korea. Rasanya ayamnya agak manis dan agak pedes, tapi dominan manisnya. Nah barulah ama si mbak-mbak penyajinya melakukan atraksi potong-potong ayam terus gulung-gulung keju gitu. hehe.. Setelah digulung keju jelas rasa ayamnya jadi gurih dan manis dikit. Enak bingit dan unik.
Banyak yang udah familiar dong sama tteokbokki alias rice cake ini. Teksturnya kenyal-kenyal padet. Mirip cilok tapi ini lebih padet menurutku. Menu di Ojju ditambahi eomuk (fish cake) dan telor rebus. Aku baru ngeh kalau di drakor itu eomuk yang disajikan pakai tusukan kayak sate gepeng trus diseduh kuah panah gitu kayaknya enak ya hemmm... Ya lumayan si tteokbokkinya rasanya manis, asam dikit, pedes dikit tapi kalau aku pribadi lebih suka kuah cocolnya versi ttekbokki masakan mbak-mbak yang aku pernah coba di CFD Simpang Lima Semarang, lebih gurih soalnya hehe.
Disini terdapat empat menu pendamping yang disajikan gratis. Kalau di Indo mungkin sejenis acarnya ya hehe.. Menu pendampingnya terdiri dari kimchi, timun yang difermentasi, jagung dikasi mayo (kayaknya ya), terus ada makaroni dikasih mayo juga). Dan disini pun entah kenapa aku masih tetep nggak suka kimchi. Padahal kayaknya di drakor gitu enak-enak aja ya mereka makan. haha emang lidah nggak bisa bohong dimana diri kita dibesarkan ya. Yang masih bisa masuk lidahku cuma makaroni sama jagungnya. Timunnya rasa asem-asem gitu aneh buatku. wkwkw..
Comments
Post a Comment